SELAMAT DATANG DI SMP NEGERI 2 TARIK SIDOARJO

Jumat, 13 November 2009

smp ku

halo cuy ! !!! aku ne smp paling gokil . walau tempatx jauh dari pusat kota tapi aku g' kalah pux nama sama teman ku yang laen. u tau g' aku lho guuwelek dapet juara tapi non akademis tapi yg pntig lak juara ce ^^^6


by ; p.prapto

sekolahku pacarku

"MY LOVELY SCHOOL"

Sekolah yg aku cintai aku bangga bisa berada disini, banyak pengalaman yg aku dapatkan selama 3 tahun aku didik, terima kasih dari aku untuk bapak/ibu guru, suasana yg ada di SMPN 2 TARIK ini selalu aku dambakan karena lokasi yg sejuk & nyaman, nanti kalau aku lulus dari SMPN 2 TARIK rasa cinta & rindu selalu aku rasakan, terima kasih bapak/ibu

Rabu, 11 November 2009

AMRI&ANGGIT 9-4

SMP N 2 TARIK
adalah
ISTANA TEMPAT
MENCARI ILMU

AMRI&ANGGIT 9-4

PESANKU YESI 9-4

SMPN 2 TARIK adalaah sekolah yang paling aku cintai karena di sini peraturannya sangat ketat sekali mengajar para siswa kelak menjadi orang yang disiplin.guru - guru di sini sangat sabar dan menyenangkan apalagi kita menjadi siswa yang berprestasi dan bisa mengharumkan nama sekolah kita yang tercinta ini
Jadi : BELAJARLAH DENGAN TEKUN DAN PENUH SEMANGAT
Agar ilmu yang kita dapat bisa bermanfaat

INTERNET HALAL ATAU HARAM

Masih ingat dengan iklan TV tentang Internet ? iklan tersebut menceritakan kondisi masyarakat perdesaaan yang sebagaian besar penduduknya berpengetahuan terbatas, tiba-tiba dikejutkan dengan adanya berita akan segera hadir “mahluk yang bernama” Internet disekolah temapat anak-anak mereka menuntut ilmu. Muncul beragram tanggapan. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa menanggapi dengan serius, bahkan digambarkan dalam iklan tersebut ada seorang anak SD yang semalaman tidak bisa tidur karena pikirannya terus terhubung dengan baying-bayang internet yang sejatinnya belum pernah ia temui, dalam iklan itu digambarkan pula ada sepasang muda-mudi yang sedang berada di pinggir danau dan muncul kekhawatiran sang putri jika ditinggalkan sang pangeranya setelah kenal dengan internet. Bahkan yangmenarik untuk dicermati adalah sebuah dialog yang terjadi pada saat diadakannya pengajian di mushola, tiba-tiba ada seorang santri yang bertanya kepada sang ustadz “Wahai ustadz, internet itu halal atau haram ? “. Sebuah pertanyaaan sederhana tetapi mempunyai dimensi yang luar biasa untuk menjelasakan duduk persoalan yang benar tentang “INTERNET”.
Internet adalah produk ilmu pengetahuan dalam bidang komunikasi dan informasi, seperti halnya kedudukan ilmu, Internet mempunyai dua sisi yang saling bertentangan, dimana jika satu berada diatas pastilah yang satu berada dibawah, jika yang satu berada disamping kanan pastilah yang satunya berada disamping kiri. Kalau boleh dipersamakan dengan fitrah manusia yang diciptakan Allah SWT denganmodal hati dan nafsu, dimana jika manusia dengan sempurna mampu memposisikan peran hati dan nafsu secara porposional, maka manusia akan mendapatkan kemulyaan yang tinggi bahkan kemulyaan malaikanpun akan terlewati, tetapi jika tidak mampu mengontrol keberadaan hati dan nafsu atau bahkan menempatkan nafsu sebagai panglima dalam hidupnya,maka kedudukan manusia bisa terjun bebas seperti binatang bahkan lebih hina dari binatang. Apa hubunganya Internet beserta kedua sisi keberadaanya dengan fitroh manusia?
Internet dengan kedua sisi keberadaanya menaruh kepercayaan penuh kepada hati atau nafsu manusia untuk memperjelas kedudukannya, apakah kita melihat internet sebagai hati bagi manusia atau malah sebagai sarana pemuas nafsu manusia? Memang internet telah berkembang dengan cepat bahkan internet telah mampu mengambil peran strategis dalam segala aspek kehidupan manusia, apa yang difikirkan manusia sekarang telah tersaji di internet bahkan segala persoalan dari A sampai Z rumpun kebutuhan manusia. Tentu saja ragam persoalan positif dan negative pun tersaji pula dengan murah dan cepat ala internet.
Haruskan internet kita haramkan karena keberadaannya yang open interpretation ”penafsiran terbuka” ?, dimana orang bisa menempatkan posisi internet sebagai teman maksiat (browsing situs-situs porno), apakah internet kita jadikan sebagai sarana atau alat kejahatan “Cyber Crime” (kejahatan atau tindakan melanggar hokum melalui media internet), apakah internet akan kita jadikan sebagai sarana mobilisasi ekonomi (internet banking, belanja on-line, e-commers), apakah intyernet akan kita jadikan sebagai media belajar jarak jauh (jardiknas, e-dukasi.net ) apakah internet akan kita posisikan sebagai sarana komunikasi (e-mail, chatting) atau bahkan internet kita jadikan sebagai sarana sumber ilmu pengetahuan ?
Dalam pikiran saya, alangkah bijaknya bagi kita (kaum pelajar dan terpelajar) untuk melihat internet sebagai sesuatu yang netral dan berpotensi untuk menuju optimalisasi peran positif internet dan meminimalisasi aspek negative dengan senantiasa memberikan dasaran moral keagamaan dan mental positif. Mari kita optimalkan peran positif internet sebagai sarana penunjang SUMBER BELAJAR (hamper semua disiplin ilmu menyediakan Web), kita jadikan internet sebagai perpustakaan on-line dengan 100001 referensi.
Masihkan ada keraguan untuk mengakses www.depdiknas.go.id, www.depag.go.id, www.e-dukasi.net. Smpn2blogspot.com. adakah keinginan untuk berdiskusi secara on-line dengan komunitas pendidikan Indonesia bahkan dunia.


U.A.Muzaiyyin Aly
SMPN 2 Tarik